Pekerja Terjebak di Dalam Sumur Dukuh Jomblang Sonokidul Kunduran Hanya Satu Yang Selamat

BLORA- Kejadian tragis menimpa seorang pekerja penguras sumur yang tewas di dalam sumur di Dukuh Jomblang, Desa Sonokidul, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Minggu (30/3/2025).


Kapolsek Kunduran, AKP Kumaidi, menyampaikan peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.00 WIB.

AKP Kumaidi, menjelaskan kronologi kejadian bermula, saat penjual air tangki, asal Dukuh Grogolan, Desa Buloh, Kecamatan Kunduran, Pudiyanto (saksi) sedang berada di rumah Suparno, di Dukuh Jomblang, Desa Sonokidul, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, hendak mengisi sumur milik Suparno

Tetapi pada saat itu saksi Pudiyanto, tengah menunggu karena sumur sedang dikuras atau dibersihkan dengan dengan mesin pompa."

Kemudian karena sumur airnya tinggal sedikit, pekerja penguras air sumur, Suyanto (Korban) masuk ke dalam sumur untuk membersihkan kotoran di dalam sumur."

"Setalah masuk ke dalam sumur kurang lebih 5 menit Suyanto, berteriak 'aku nggak kuat - aku nggak kuat' karena mendengar teriakan korban, kemudian pekerja penguras sumur lainnya, Supardi (korban selamat) langsung berusaha masuk ke dalam sumur untuk membantu korban Suyanto yang pada saat itu sudah mulai lemas di dalam sumur," 

jelasnya.

Namun, lanjut AKP Kumaidi, setelah masuk ke dalam sumur, badan Supardi juga ikut lemas dan berteriak minta tolong.

Saksi Pudiyanto mendengar teriakan minta tolong dari dalam sumur kemudian panik dan memanggil warga sekitar."

"Beberapa saat kemudian datanglah, warga sekitar untuk membantu mengeluarkan 2 orang yang berada di dalam sumur,"

Jelasnya.

Melihat kejadian itu, warga langsung melaporkan ke kepala desa, kemudian diteruskan ke Polsek Kunduran, Damkar serta BPBD. 

Beberapa saat kemudian datanglah petugas dari Polsek Kunduran, Damkar serta BPBD Kabupaten Blora.

"Kedua orang yang berada di dalam sumur berhasil dievakuasi, tetapi salah satu korban atas nama Suyanto meninggal dunia,"

jelasnya.

AKP Kumaidi menyampaikan bahwa sumur tersebut, memiliki kedalaman kurang lebih 10 meter, dengan diameter 1 meter.

"Korban meninggal kemudian diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan sebagaimana mestinya," 

pungkasnya.

(Bambang)

0 Komentar

bumdes
Redaksi https://www.pertapakendeng.com/2023/02/redaksi.html