Ormas IKSPI Blora Berbagi Takjil di Depan Warung Satu Mamah Danik Selatan Jembatan Tempur Kunduran

BLORA- – Aksi kebaikan terus digaungkan ratusan warga yang tergabung dalam organisasi IKSPI Kera Sakti Pasker Pelajar Kunduran Kali ini, aksi bagi-bagi takjil kurang lebih makanan nasi kuning dan es teh 500 porsi, itu digelar di selatan jembatan Tempur,tepatnya depan warung sate kambing,mamah Danik, terkenalnya,masuknya Desa Ngilen,Kecamatan Kunduran,Kabupaten Blora,Minggu,(23/03/2025).

Gaung bersambut, kegiatan positif tersebut juga menjadi perhatian khusus pihak yang suka berbagi, membagikan paket takjil kepada masyarakat yang melintas.

Bukan tanpa alasan, bagi-bagi takjil itu salah satu diantara beberapa kegiatan sosial yang lain dan itu merupakan agenda organisasi IKSPI Kera Sakti Cabang Blora,kecamatan Kunduran, sebagaimana menanamkan empati terhadap sesama tanpa tebang pilih.

“Ya benar, kegiatan seperti ini merupakan agenda rutin organisasi IKSPI Kera Sakti yang digelar pada bulan Ramadhan. Dengan seperti ini, kita semakin kuat dan solid,” ujar salah satu panitia yang akrab disapa Danik

• Senkom Mitra Polri Kota Semarang Bantu Pastikan Keamanan, Sekitar Stasiun Tawang
• Kapolri Tinjau Arus Mudik di Tol Kalikangkung, Sapa Pemudik
• Musholla Thoriqot Ad-Dzakirin, Akan Tampilkan Replika Rumah Joglo dalam Kompetisi Takbir Keliling
• GJL GAMAT-RI Bersama Distaru Kota Semarang Dorong OPD dalam Penyelesaian Tanah Gisikdrono

Tidak hanya itu, menurut Danik menilai bahwa setiap berbagai kegiatan positif yang sudah terjadwal dan menjadi agenda rutin, itu bukti nyata bahwa organisasi IKSPI Kera Sakti cinta damai.

Termasuk apa yang menjadi pemahaman masyarakat bahwa terjadinya kerusuhan salah satunya berdampak bagi nama baik perguruan IKSPI Kera sakti. Yang benar adalah, hanya segelintir oknum. “Anak IKSPI adalah anak yang terdidik mental dan bertanggungjawab,” terangnya 

Kembali dijelaskan, bahwa IKSPI Kera Sakti adalah sebuah perguruan yang tidak hanya berisi tentang gerakan pencak silat namun juga beraliran Kungfu dengan ilmu kerohanian.

Selain didalamnya diajarkan ilmu silat, IKSPI Kera Sakti juga membentuk manusia berbudi luhur, bisa menilai perbuatan mana yang salah dan benar. “Kami mengutamakan rasa kekeluargaan yang penuh kasih dan toleransi,” pungkasnya.

(Bambang)