.jpg "Koleksi gambar Pertapakendeng")
Ketua Komisi C DPRD Jepara Nur Hidayat Hadiri Buka Bersama Bullcave, Perkuat Sinergi Sosial
JEPARA- Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan menyelimuti acara buka bersama yang digelar oleh komunitas relawan di Bullcave, Desa Karang Kebagusan RT 05 RW 02, Jepara, pada Minggu (23/3/2025).
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh yang peduli terhadap aksi sosial dan kemanusiaan, termasuk Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Jepara, Nur Hidayat, yang turut memberikan dukungan terhadap sinergi relawan dan pemerintah dalam memperkuat kolaborasi sosial.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Imam Bagus S (Kasi Subkor Rehabilitasi Dinsos Permades Kabupaten Jepara), Muhammad Muhit Alba Wawi (Ketua Komunitas Relawan Jepara), Esa Noval (Ketua Komunitas Pejuang Sedekah), Enji Fan Belt (Pengayom Sosial dan Spiritual), serta Eni Indrayani (Bokor Kencana Nusantara).
Dalam sambutannya, Nur Hidayat menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah dan komunitas relawan sangat penting dalam menangani berbagai persoalan sosial di Jepara.
"Alhamdulillah, kita bisa berkumpul, berbagi pengalaman, dan membahas langkah konkret untuk membantu masyarakat. Kolaborasi seperti ini sangat diperlukan agar semua pihak dapat berperan aktif dalam mencari solusi," ujarnya.
Ketua Komunitas Relawan Jepara, Muhammad Muhit Alba Wawi, juga menekankan pentingnya acara ini sebagai wadah menyamakan visi dan misi dalam gerakan sosial.
"Kami berharap relawan dan dinas sosial dapat terus bersinergi. Tidak ada yang lebih unggul atau lebih rendah, semua bergerak bersama untuk kepentingan masyarakat," katanya.
Sementara itu, Esa Noval, Ketua Pejuang Sedekah, menyoroti pentingnya kebersamaan dalam aksi sosial.
"Yang utama bagi kami adalah kebersamaan. Dengan pertemuan ini, kita bisa bertukar pikiran dan semakin dekat dengan masyarakat yang membutuhkan bantuan," jelasnya.
Dari perspektif pemerintah, Imam Bagus S dari Dinsos Permades Kabupaten Jepara menyoroti pentingnya alokasi dana desa untuk program sosial.
"Kami berharap pemerintah desa lebih peduli terhadap penanganan sosial dengan mengalokasikan dana desa untuk kebutuhan masyarakat, seperti pengadaan kursi roda dan transportasi pasien," paparnya.
Di sisi lain, Enji Fan Belt menegaskan perlunya mempererat hubungan antara relawan dan pemerintah agar bantuan dapat tersalurkan dengan lebih maksimal.
"Kami ingin memastikan program sosial, seperti ambulans desa, benar-benar dimanfaatkan masyarakat dengan mekanisme yang lebih fleksibel," katanya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Eni Indrayani dari Bokor Kencana Nusantara.
"Kami siap bersinergi untuk memperkuat gerakan sosial di Jepara, agar lebih solid dan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," tuturnya.
Dukungan juga datang dari Abdullah Rosid, Ketua Paguyuban Ambulans Jepara, yang menegaskan kesiapan timnya dalam merespons cepat kondisi darurat.
"Kami siap bersinergi dengan semua elemen masyarakat dan relawan lainnya. Yang terpenting adalah aksi nyata dalam kemanusiaan, terutama saat ada bencana atau situasi darurat," tegasnya.
Acara buka bersama ini menjadi simbol persatuan antara komunitas relawan, pemerintah, dan DPRD dalam memperjuangkan kesejahteraan sosial di Jepara.
Dengan semangat kebersamaan yang terus terjalin, diharapkan gerakan sosial ini semakin kuat dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
Peliput : Petrus
0 Komentar