.jpg "Koleksi gambar Pertapakendeng")
Pemkab Jepara Akan Luncurkan Program Jepara Tanggap 112 untuk Aduan Masyarakat
JEPARA- pertapakendeng.com. – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara akan segera meluncurkan program Jepara Tanggap 112, sebuah layanan darurat yang dirancang untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dalam menyampaikan aduan serta kebutuhan mendesak secara efektif dan efisien.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jepara, Arif Darmawan, pada Rabu (12/2/2025).
“Program Jepara Tanggap 112 diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan memenuhi ekspektasi masyarakat sehingga pelayanan publik semakin meningkat. Respons terhadap aduan masyarakat juga dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat,” ungkap Arif.
Menurutnya, layanan Jepara Tanggap 112 dapat diakses melalui dua kanal utama, yakni panggilan langsung ke nomor 112 dan kanal tatap muka dengan datang langsung ke Ruang Jepara Tanggap di Gedung Mal Pelayanan Publik Lantai 3.
Kanal tatap muka ini disediakan bagi masyarakat yang ingin menyampaikan keluhan secara langsung kepada petugas.
Arif menambahkan bahwa Pemkab Jepara akan melakukan sosialisasi secara masif terkait program ini melalui kepala desa, RT, dan RW, agar masyarakat dapat memanfaatkannya secara optimal.
Desa Digital, Program Unggulan Jepara
Selain Jepara Tanggap 112, Pemkab Jepara juga tengah menyiapkan program Desa Digital untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta kemampuan sosial ekonomi berbasis digital.
Dua desa/kelurahan yang terpilih sebagai proyek percontohan program ini adalah Desa Tegalsambi (Tahunan) dan Kelurahan Panggang (Jepara).
“Setelah mengkaji visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih, kami berharap desa dan kelurahan di Jepara siap menyongsong era digital,” ujar Arif.
Ia menjelaskan bahwa Desa Digital tidak hanya berfokus pada penyediaan akses internet, tetapi juga pemanfaatannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, seperti pemasaran produk UMKM, promosi desa wisata, serta pengembangan ekonomi digital.
Selain itu, Desa Digital juga akan mendapatkan pendampingan melalui program Digital Talent Scholarship (DTS) dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) untuk meningkatkan literasi digital masyarakat.
“Program ini sejalan dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Jepara terpilih, yang ingin mempercepat digitalisasi daerah dan memperluas akses ekonomi digital,” jelasnya.
Sebagai penutup, Arif berharap dukungan penuh dari seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan agar Jepara Tanggap 112 dan Desa Digital dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Jepara.
Peliput : Petrus
0 Komentar