.jpg "Koleksi gambar Pertapakendeng")
BPS Jepara: SUSENAS Maret 2025 Dukung Kebijakan Tepat Sasaran untuk Kesejahteraan Masyarakat
JEPARA- 26 Februari 2025. - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jepara, di bawah kepemimpinan Isnaini, telah menyelesaikan kegiatan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2025 yang berlangsung pada bulan Februari.
BPS Jepara: SUSENAS Maret 2025 Dukung Kebijakan Tepat Sasaran untuk Kesejahteraan Masyarakat
Susenas merupakan survei utama yang dilakukan untuk mengumpulkan data sosial dan ekonomi masyarakat, yang nantinya digunakan sebagai dasar perencanaan pembangunan nasional, termasuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Kepala BPS Isnaini melakukan pengawasan kegiatan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2025
Pelaksanaan Susenas Maret 2025 di Kabupaten Jepara mencakup berbagai tahapan. Pemutakhiran rumah tangga pada Blok Sensus (BS) terpilih telah dilakukan pada 1-6 Februari 2025 untuk menentukan kerangka sampel.
Dalam proses ini, BPS Jepara memutakhirkan data pada 88 Blok Sensus yang tersebar di 16 kecamatan dan 77 desa/kelurahan. Setelah pemutakhiran, sampel sebanyak 10 rumah tangga (ruta) di setiap BS dipilih, sehingga total sampel yang tercatat mencapai 880 responden.
Tahap pendataan lapangan dilaksanakan pada 8-27 Februari 2025 dengan melibatkan 55 petugas lapangan dan 28 pemeriksa untuk memastikan data yang dikumpulkan akurat dan berkualitas. Isnaini menegaskan bahwa BPS Jepara memberikan perhatian serius dalam pengawasan dan pendampingan terhadap petugas untuk meminimalisir kesalahan serta mengatasi kendala di lapangan.
Saat ini, kegiatan memasuki tahap pemeriksaan dokumen, yang telah mencapai sekitar 56%.
Proses pengolahan data juga sudah berjalan menggunakan metode "ban berjalan", sehingga tidak menunggu seluruh dokumen selesai terlebih dahulu. Hingga saat ini, sekitar 45% data telah diinput, dan target penyelesaian pengolahan dijadwalkan pada 18 Maret 2025.
Pelaksanaan Susenas tahun ini dimajukan ke Februari karena bulan Maret bertepatan dengan bulan puasa, yang dapat mempengaruhi pola konsumsi masyarakat. Dengan strategi ini, BPS Jepara memastikan data yang dikumpulkan tetap valid dan tidak bias terhadap data sebelumnya.
SUSENAS 2025 di Jepara mengumpulkan data terkait berbagai aspek kehidupan sosial dan ekonomi, seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan tingkat kesejahteraan masyarakat. Data yang diperoleh akan menjadi acuan bagi pemerintah untuk merancang kebijakan yang tepat untuk masa depan Jepara, dengan lebih memperhatikan kebutuhan nyata masyarakat.
Kepala BPS Jepara, Isnaini, menegaskan bahwa hasil survei ini akan menjadi acuan utama dalam menyusun kebijakan yang lebih tepat sasaran, sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Jepara yang Mulus, Makmur, Unggul, Lestari, dan Relijius (MULUS).
Isnaini juga menyampaikan bahwa pelaksanaan SUSENAS tahun ini berjalan dengan baik berkat sinergi antara petugas lapangan, masyarakat, dan instansi terkait. “Kami memastikan bahwa proses pendataan dilakukan secara akurat dan profesional, sehingga hasilnya dapat menjadi dasar yang kuat bagi pengambilan keputusan strategis," ujarnya.
Lebih lanjut, Isnaini menekankan bahwa data yang diperoleh dari SUSENAS akan memberikan dampak nyata bagi pembangunan di Jepara, terutama dalam menciptakan kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan. “Imbasnya adalah demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jepara. Kami berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan berbasis data yang transparan dan dapat diandalkan,” tambahnya.
Dengan terselesaikannya pelaksanaan SUSENAS Maret 2025, BPS Jepara semakin menunjukkan perannya sebagai penyedia data resmi yang mendukung pembangunan daerah yang lebih baik dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Peliputan : Petrus
0 Komentar