Dinilai Tak Mampu Kendalikan Judi Online, Budi Arie Setiyadi Didesak Mundur Dari Jabatan Menkominfo
BLORA- Ketua Projo dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Blora, berpendapat terkait tuduhan yang dilayangkan berbagai pihak kepada Menteri Komunikasi dan Informatika, (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, Minggu,(30/6/2024). Akibat adanya serangan siber pada sistem Pusat Data Nasional (PDN) di Surabaya.
Yang diherankan, serangan kepada Budi Arie ditujukan secara personal sebagai Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo).
Bukan tidak mungkin bandar judi online adalah otak di balik serangan siber terhadap negara dan serangan berbagai Buzzer agar Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya sebagai Menkominfo, ujar Suhatmi
Menurut Suhatmi, Ketua Projo Blora juga Wakil Ketua Projo Blora Bambang Sugiarto menyampaikan, "tuduhan yang diarahkan ke Budi Arie tidak berdasar, dan kemungkinan dilakukan oleh para bandit yang merasa kebakaran jenggot atas aksi Budi Arie yang konsisten berantas judi online.
Sehingga ada beberapa pihak yang tidak senang dan melakukan segala cara untuk memecah konsentrasi kementerian dan lembaga.
Bukan tidak mungkin bandar judi online adalah otak di balik serangan siber terhadap negara dan serangan berbagai Buzzer agar Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya sebagai Menkominfo,” ujar Suhatmi
Lebih lanjut Ketua Projo Blora mengatakan, Kementerian Kominfo dan lembaga terkait kian serius melakukan pemberantasan judi online.
Salah satunya
dengan memblokir lebih dari 6 ribu rekening yang diduga terlibat judi online serta men-takedown lebih dari 2 juta konten terkait aktivitas haram tersebut.
Berdasarkan data sejak 17 Juli 2023 hingga 18 Juni 2024, Kementerian Kominfo telah memutus akses terhadap 2.177.083 konten judi online dan pengajuan pemblokiran 6.199 rekening bank terkait judi online ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Salain itu telah mengajukan penutupan 567 akun e-wallet terkait dengan aktivitas judi online kepada Bank Indonesia. Langkah tegas seperti ini harus kita dukung dan berikan apresiasi, bukan malah sebaliknya," lanjut Suhatmi juga hampir Senada apa yang diucap Wakil ketua saat ditemui media pertapa kendeng
"Ini tidak main-main jumlah yang luar biasa, pasti para bandar judi online ini sangat terganggu dengan kebijakan yang sangat ditunggu-tunggu rakyat ini, karena sudah menimbulkan kerugian yang sangat besar dimana-mana,” imbuhnya.
(Bambang)
0 Komentar