PPP Kudus Merupakan Salah Satu Partai Keramat Dalam Pilkada Kudus, H Masan Pertama Daftar

KUDUS - Gelar Halal Bihalal dan Launching pembukaan pendaftaran bakal calon bupati (Bacabup) dan bakal calon wakil Bupati (Bacawabub) Kudus, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Kudus resmi membuka pendaftaran.

Launching proses pendaftaran tersebut digelar di kantor DPC PPP Kudus Jl. Mejobo No. 9, Mlati Kidul, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59319. Sabtu, 4 Mei 2024 pagi.

Acara launching tersebut dihadiri langsung Ketua DPC PPP KH Zaenuddin Rusydan beserta jajaran pengurus lain, Wakil Ketua DPW PPP Jateng Bidang Bappilu H. Ulwan Hakim serta sejumlah pengurus Anak Cabang se-Kabupaten Kudus.

KH. Zainuddin Rusydan Ketua DPC PPP Kabupaten Kudus dalam sambutan mengatakan, bahwa pendaftaran Balon kepala daerah dan wakil kepala daerah merupakan instruksi DPP PPP yang diataur dalam peraturan organisasi (PO) Partai Persatuan Pembangunan nomor 13 tentang Pencalonan dalam Pemilihan Kepala Daerah.

Dalam kesempatan ini, juga dimanfaatkan tanya jawab kepada pengurus DPC dan DPAC PPP se-Kabupaten Kudus. Tidak hanya itu, dalam momentum ini juga diberikan materi penguatan tentang menghadapi Pilkada 2024.

"Kami dalam mencalonkan Bupati atau wakil Bupati Kudus harus berhati-hati dan selektif", ujarnya.

H. Zainuddin menambahkan, bahwa proses penjaringan ini menurut PO PPP melalui 3 tahapan, yaitu; proses pendaftaran, proses seleksi berkas dan kompetensi, serta proses penetapan balon Bupati dan Wakil Bupati Kudus periode 2024-2029.

Pendaftaran ini guna menjaring kandidat potensial yang akan diusung PPP di Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada bulan November 2024.

Kami berharap dari proses penjaringan ini akan memperoleh kandidat potensial yang memiliki visi dan tujuan yang sama dengan PPP.

"Untuk itu, kami mengundang para tokoh putra-putri terbaik Kabupaten Kudus yang berkeinginan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kudus periode 2024-2029 untuk berikhtiar bersama PPP", pungkasnya.

Wakil Ketua DPW PPP Jateng bidang Pemenangan Pemilu (BAPILU) H. Ulwan Hakim mengatakan, PPP adalah partai ‘keramat’ dalam setiap gelaran Pilkada di Kabupaten Kudus. Meski hanya memiliki tiga kursi di DPRD, namun dia yakin PPP bisa jadi penentu dalam Pilkada 2024.

Semenjak tahun 2003 hingga tahun 2019 kemarin, siapapun calon Bupati dan wakil Bupati Kudus yang diusung oleh PPP selalu memenangkan Pilkada atau selalu terpilih menjadi Bupati dan wakil Bupati Kudus.

“Sejak Pilkada 2003 ketika pemilihan masih dilakukan oleh DPRD hingga Pilkada 2008, 2013 dan 2018 yang dilakukan secara langsung, calon yang diusung PPP selalu berhasil menang", katanya.

Lebih lanjut H. Ulwan menambahkan, PPP akan hati-hati dalam memberikan rekomendasi, karena calon yang diusung harus benar-benar yang terbaik untuk membawa Kudus lebih sejahtera dan sesuai dengan visi, misi PPP.

Terkait dengan bursa kandidat calon Bupati Kudus yang sudah bermunculan, sejauh ini baru PDI Perjuangan yang memiliki golden tiket untuk mengusung paslon sendiri, sehingga selain calon dari PDIP, tentu membutuhkan koalisi dengan partai lain.

“Jadi kalau ada kandidat yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon Bupati atau wakil Bupati, saya kira tidak perlu ditanggapi secara berlebihan karena selain calon dari PDIP semuanya butuh koalisi", imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris DPC PPP Kabupaten Kudus Moh. Fatchul Munif mengatakan, bahwa proses penjaringan calon bupati dan wakil bupati akan dibuka sampai akhir Mei mendatang.

Setelah itu, nama-nama yang sudah masuk dalam penjaringan, nantinya akan diajukan ke DPP melalui DPW untuk dimintakan rekomendasi.

“Jadi, yang berwenang memberikan rekomendasi nantinya DPP", katanya.

Munif menegaskan penjaringan ini bersifat terbuka bagi siapa saja baik itu kader internal maupun eksternal. Rencananya, PPP juga akan meminta para bakal calon yang mendaftar untuk menyampaikan visi misinya.

“Kami berharap calon yang nanti didukung memiliki kesamaan visi dan misi dengan PPP", jelasnya.

Selang beberapa saat setelah dibuka, Cabup dan Cawabup DPC PPP Kudus asal PDI Perjuangan, perwakilan dari H Masan langsung mengambil formulir pendaftaran. Selain mengambil formuli pendaftaran, pengurus PDIP tersebut juga menyampaikan maksud untuk meminang PPP guna berkoalisi dalam Pilkada serentak 2024.

“Kami datang ke sini mewakili Ketua DPC PDIP H Masan untuk mendaftar sebagai calon Bupati Kudus dari PPP,” kata perwakilan pengurus DPC PDIP, Habib Ali Subchi.

Dirinya menyatakan, bahwa sebagai salah satu kandidat Calon Bupati, H Masan sangat berharap bisa menggandeng partai-partai lain untuk berkoalisi. Dan PPP menjadi salah satu partai yang diharapkan bisa menjadi mitra koalisi dalam Pilkada nanti.

“Selain PPP, Bapak Masan juga sudah mendaftar ke Partai Nasdem dan dengan partai lainnya, jika sudah membuka penjaringan, beliau siap untuk mendaftar", pungkasnya.

(Luq)