Ketua GJL Kabupaten Grobogan Mengapresiasi Pembangunan Gedung Serba Guna Krangganharjo Toroh

GROBOGAN- Ketua Gerakan Jalan Lurus (GJL) Kabupaten Grobogan Imam Suranto mengapresiasi proses pembangunan gedung serba guna desa Kranganharjo Kecamatan Toroh. Pasalnya proses pembangunan sudah sesuai regulasi dan aturan yang ada. 

Dan pekerjaan memang dilakukan secara bertahap mengingat penggunaan dana desa (DD) tidak hanya untuk bangunan gedung serba guna saja. Terang Imam. 

Sebagai Ketua GJL Grobogan pihaknya berusaha menjalankan aturan yang ada di GJL. Sesuai dalam AD/RT Gerakan Jalan Lurus tetap mengutamakan aspek praduga tak bersalah karena semua kebijakan dan pekerjaan itu tidak ada yang sempurna. Oleh karena itu hadirnya GJL di tengah - tengah masyarakat akan bersinergi dengan pemerintah dan APH dalam mensukseskan pembangunan yang ada di Grobogan. 

Termasuk apa yang dilakukan oleh pemerintah Desa Krangganharjo dalam membangun gedung serba guna di desanya. 

Pihaknya bersama Tim Divisi Hukum GJL telah meminta keterangan kepada Kepala Desa bahwa pembangunan Gedung Serba Guna dikerjakan secara tertahap. Sehingga istilah mangkrak seperti apa yang diberitakan di media itu tidak benar. 

Seorang Jurnalis harus pahan bahasa Jurnalistik tidak asal menulis. Terang Imam yang juga Ketua Bidang Kode Etik Jurnalistik DPP IPJT Jawa Tengah. 

" Istilah mangkrak itu terkesan gagal dan tidak berfungsi. Padahal Bangunan Gedung Serba Guna desa Krangganharjo ini memasuki tahapan pembangunan pembuatan atap gedung. Dan tahun ini rencana gedung sudah bisa tertutup. 

Memang pihak TPK dalam mengerjakan gedung sangat hati - hati dan menjaga mutu serta kualitas bangunan. 

" Saya membenarkan apa yang disampaikan kepala desa Krangganharjo Jasminto bahwa dalam membangun gedung pihaknya tidak tergesa - gesa mengingat keterbatasan dana desa yang tidak untuk bangunan gedung saja. 

Dan juga soal mutu serta kualitas sangat diperhatikan nya. Mengingat gedung itu dipakai dalam waktu yang cukup lama. 

Soal besarnya dana itu sudah ada TPK, Pendamping Desa dan Tim Monev yang akan mengevaluasi disana. Untuk itu tidak usah perpikiran buruk. " Tegas Imam. 

Kan sudah ada inspektorat yang kesana juga sudah ada Tim Monev dari Kabupaten. 

Apanya yang di korupsi. Silahkan misal ada Lembaga ikut dalam pengawasan. GJL juga sering terlibat pengawasan disana bahkan proyek Nasional. Seperti apa yang disampaikan Ketum GJL Riyanta SH yang juga anggota DPR RI bahwa GJL hadir untuk memberikan solusi yang terbaik di masyarakat dan juga pemerintah dalam melakukan kegiatan pembangunan. Tegas Imam

Dan GJL tetap mensuport pembangunan Gedung Serba Guna desa Krangganharjo termasuk pembangunan yang ada di desa lainnya di Grobogan. (Imam)