PGSI Demak Desak DISHUB, Membuka Bus Trans Jateng Rute Semarang-Demak
SEMARANG- 17 September 2023, bertepatan dengan Momentum Hari Perhubungan Nasional bertajuk "Melaju Untuk Transportasi Maju", digunakan oleh jajaran Pengurus DPD PGSI dan Tiga belas PGSI Kecamatan, untuk Mendesak Dinas Perhubungan Kabupaten Demak, Dishub Provinsi Jateng dan Balai Trans Jateng, untuk mewujudkan Transportasi Umum yang Ramah Lingkungan, Nyaman dan Murah, Berupa Bus Trans Jateng Jurusan Semarang - Demak.
Hal itu mengemukakan dalam audiensi DPD PGSI Kabupaten Demak dengan Ketua DPRD, di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Lantai Dua (Senin,18/09/23) dan Berlanjut di Ruang Rapat Dishub Provinsi Jateng, Kamis, 21/09/23.
Kehadiran Rombongan PGSI yang dipimpin oleh ketua PGSI, Noor Salim, diterima oleh Ketua DPRD Demak, HS. Fahrudin Bisri Slamet, S.E. Hadir pula Kepala Dishub Demak Surya D. Syafri. Sedangkan di Dinas Perhubungan Jawa Tengah, DPD PGSI diterima oleh Plh. Kadishub beserta para Kabid dan Kepala Balai Trans Jateng bertempat di Aula setempat.
Dalam sambutannya, ketua DPRD Demak, Fahrudin Bisri Slamet memberikan Support kepada PGSI, "Jangan Pernah Berhenti dalam Memperjuangkan Kebaikan bagi Guru, Siswa maupun Masyarakat, termasuk upaya untuk meminta Pembukaan Bus Trans Jateng Jurusan Demak- Semarang. Agar ikhtiar Baik ini dapat terwujud, maka harus terus dikawal" kata Slamet, yang juga ketua DPC PDIP Kabupaten Demak.
Kepala Dishub Demak, Ery Derima Mengapresiasi dan Berterimakasih kepada PGSI. "Dishub Demak Berterimakasih atas Dukungan, Dorongan, Rekomendasi PGSI.
Hal ini bisa menambah "amunisi" untuk Mewujudkan Transportasi umum di Kabupaten Demak yang Ramah Lingkungan, Nyaman dan Murah. Insya Allah Dishub akan berupaya mewujudkan dengan Berkoordinasi kepada Dishub Jateng", Kata Arif.
DISHUB JATENG PRIORITASKAN DEMAK.
Sementara itu, Kepala Dishub Henggar Budi Anggoro yang diwakili oleh Plh kepala Dishub Jawa Tengah, Ery Derima menjelaskan, bahwa sebenarnya beberapa Tahun yang lalu Dishub Jateng sudah dua kali mau membuka rute Bus Trans Semarang Demak, namun dua kali pula Gagal karena ditolak oleh Para Pemilik Awak Angkot, "Dishub Jateng sudah berupaya keras dengan melakukan pendekatan dan Sosialisasi kepada berbagai pihak, mulai organda, awak bus, masyarakat hingga Kepada Kepala Daerah Demak, namun upaya tersebut ditolak oleh beberapa awak bus", kata Ery Derima didampingi Kepala Balai Trans Jateng dan para Kabid.
Karena niat baik Pemrov Jateng memberikan fasilitas angkutan umum yang nyaman, aman dan murah bagi warga Demak ditolak, akhirnya kami pindahkan ke wilayah lain, imbuh Plh Kadishub.
Lebih lanjut Ery Derima menjelaskan, "dengan dukungan dari DPD PGSI dan 13 kecamatan PGSI, maka selanjutnya Bus Trans Jateng untuk wilayah Demak, akan kami prioritaskan dalam RPJP berikutnya", tutup Ery Derima.
REKOMENDASI PGSI DEMAK
Beberapa rekomendasi yang telah ditandatangani oleh tiga belas ketua PGSI Kecamatan dan Ketua PGSI Kabupaten, sebagai berikut :
PERTAMA, Masyarakat utamanya para siswa dan guru swasta pengguna transportasi umum, sangat membutuhkan ketersedia’an sarana transportasi umum yang NYAMAN & MURAH, berupa Bus Trans Jateng.
KEDUA, Dengan tersedianya transportasi umum yang NYAMAN & MURAH maka masyarakat akan pindah dari kendaraan pribadi ke Bus Trans dan Feeder, sehingga akan mengurangi polusi udara.
KETIGA, Mengurangi angka kemacetan di jalan raya, yang bisa menekan keborosan waktu maupun biaya bahan bakar. Sehingga siswa, guru, pekerja, masyarakat bisa tepat waktu dalam menjalani aktifitas masing- masing, hal ini akan memacu dan memicu peningkatan SDM dan peningkatan perekonomian di Kabupaten Demak.
(Agus/red)
0 Komentar