Roti Produksi Lapas Pati Rasanya Mak Nyus
PATI - puluhan warga binaan yang tergabung dalam program pembinaan kemandirian, Lapas Kelas IIB Pati mengikuti pelatihan kemandirian pembuatan roti. Kegiatan ini berlangsung sejak bulan Februari 2022.
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pati Tahun 2022 memperbanyak program kemandirian, untuk meningkatkan kemampuan dan juga keahlian sebagai bekal setelah selesai menjalani Pidana Penjara di Lapas Kelas IIB Pati , termasuk pelatihan pembuatan roti kali ini.
Febie Dwi Hartanto Selaku Kalapas Pati, pada kesempatan ini sangat mendukung penuh program dari Pusat Tarkait Pembinaan Kemandirian dengan berkerja sama dengan instansi terkait guna meningkatkan Potensi lebih maksimal.
Eko Budi, selaku Kasi Binadik dan Kegiatan Kerja Lapas Pati sebagian yang membidangi pembinaan kemandirian warga binaan Lapas Pati, mengatakan, kegiatan pelatihan ini, dimaksudkan untuk membuka pola pikir warga binaan agar berwirausaha, sekembalinya mereka ke masyarakat, setelah bebas menjalani hukuman di Lapas Pati.
“Warga binaan sudah bisa produksi roti, dan kegiatan ini dapat membuka pola pikir mereka, nantinya setelah bebas dari sini, bisa berwirausaha, khususnya membuat roti, karena dengan modal yang minim pun, bisa dilakukan, asal ada kemauan untuk belajar dan berusaha”, jelasnya.
Senada dengan Eko Budi, Iswanto selaku Kasubsi Kegiatan Kerja Lapas Pati yang menjadi instruktur dalam pelatihan pembuatan roti kali ini juga mengungkapkan harapan yang sama, agar produksi roti yang dilakukan oleh warga binaan Lapas Pati terus berkembang dan mereka memiliki keahlian, saat bebas nanti sudah langsung bisa bekerja.
"Sebagai bekal ketrampilan agar nanti kalau warga binaan sudah bebas bisa langsung bekerja, roti ini adalah salah satu pelatihan yang kita berikan dan Alhamdulillah produksi kami banyak diminati masyarakat luar dan hingga kini produksi mencapai 10 kg roti per hari bahkan kami kewalahan menerima pesanan ". Ungkap Iswanto.
"Kami gandeng LPK Kartini untuk laksanakan pelatihan ini, adapun yang ikut pelatihan adalah warga binaan yang lolos seleksi. Ijin P-IRT dan NIB juga kami sudah ada dari Kepala DPMSPTSP Kabupaten Pati",ungkap Iswanto .
Bang Napi ( warga binaan yang ditunjuk sebagai pimpinan kegiatan) mengatakan hal senada, "teman-teman yang masuk dalam pelatihan pembuatan roti sudah mahir dan produksi roti ada 5 item semua rasanya tidak kalah dengan industri di luaran sana" ungkap Salah satu Warga binaan yang dipercaya Kalapas Pati memimpin pelatihan tersebut
/Tim.
0 Komentar