Aksi Anoman Dalam Sendratari Jati Raras Bikin PJ Bupati Terpingkal Pingkal

PATI- Bukan hanya penonton yang terpesona, PJ Bupati pun dibuat terpingkal-pingkal oleh tingkah Anoman dalam pagelaran Sendra Tari Paringga Jati Raras, Sabtu 17/12/2022.

Pagelan pentas seni LP3 Paringga Jati Raras bener-bener membuat gebrakan untuk bisa menyajikan hiburan bagi masyarakat dengan menampilkan sendratari. Adapun jalan cerita yang diambil adalah "Duta Pinilih". Lakon ini menggambarkan kisah tentang usaha Rama untuk menyelamatkan Dewi Shinta dari cengkeraman Rahwana.

Sendratari (Seni Drama Dan Tari) di panggung teatrikal yang berupa wayang orang, dimana setiap pemain atau pemerannya tidak melakukan dialog secara verbal, tetapi pertunjukan dan jalan ceritanya ditembangkan oleh dalangnya. Dipentaskan secara kolosal dimana jalan ceritanya disampaikan lewat gerakan dan tarian.

Acara yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Pati itu, dimulai pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 22 WIB, dihadiri oleh PJ Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, S.T., M.T., Plt DPUTR Riyoso, juga pimpinan sanggar seni, serta masyarakat sekitar Pendopo Pati.

Sendratari mengutamakan gerak tubuh dan ekspresi sebagai pengganti dialog, sehingga diharapkan penyampaian akan Wiracarita dalam Ramayana dapat dipahami dengan latar belakang budaya dan bahasa penonton yang berbeda.

Dalam sambutannya, PJ Bupati Pati menyampaikan bahwa usaha untuk mengangkat kesenian tradisional di Pati juga upaya untuk melestarikannya akan terus dilakukan agar para seniman dan seniwati di Pati bisa terus mengembangkan kreasi dan selalu berinovasi dalam karyanya, agar bisa dinikmati oleh masyarakat sekitarnya dan Pati pada umumnya.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan pentas yang diselenggaran di Pendopo ini, dan ini jadi bukti bahwa pemerintah kabupaten Pati juga sangat mendukung pagelaran pentas seni ini, kedepannya diharapkan hal semacam ini terus ditingkatkan dalam upaya melestarikan budaya daerah", tutur Henggar.

Salah satu pelatih dari sendratari itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada PJ Bupati yang sangat mendukung dan membantu terselenggaranya pentas seni ini.

"Terima kasih Bapak Henggar, bapak Budi juga Bapak Riyoso yang kersa rawuh di pentas seni ini, dan mohon maaf bila ada kekurangan dalam menjamunya yang sederhana, namun kami sangat berterima kasih diperkenankan pentas di Pendopo ini", ungkap pelatih sanggar seni yang enggan disebut namanya itu.

Yang sangat menarik dalam pagelaran tersebut adalah, dimana saat adegan Anoman yang dipilih jadi duta untuk menyelamatkan Dewi Shinta dari cengkeraman Rahwana, di situ Anoman meminta Dewi Shinta untuk duduk dipangkuan Anoman yang sontak membuat PJ Bupati tertawa terpingkal-pingkal sambil berkelakar,

"Pak Riyoso pengin jadi seperti Anoman!!", seloroh PJ Bupati yang  disambut gelak tawa seluruh penonton.

(Wina)