Banjir Bandang Melanda Kawasan Sukolilo, Masyarakat Menduga Akibat Tambang Galian C

PATI- pertapakendeng.com – Banjir bandang atau air bah adalah banjir besar yang datang secara tiba-tiba dengan meluap, menggenangi, dan mengalir deras menghanyutkan benda-benda besar. 

Banjir ini terjadi secara tiba-tiba di daerah permukaan rendah akibat hujan yang turun terus-menerus hujan deras yang mengguyur area Sukolilo Kabupaten Pati pada Minggu, 27 November 2022, sekitar pukul 16.00 WIB.

 Akibat banjir ini, beberapa desa di area tersebut disapu banjir bandang.

Menurut data yang diberikan oleh Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Sukolilo AKP Sahlan. Faktor utama seringnya terjadi banjir bandang di sana salah satunya adalah gundulnya Pegunungan Kendeng imbas dari Galian C.

Selain itu, sedimentasi atau pendangkalan sungai juga menjadi salah satu faktor pemicu air tersebut meluap dan menggenangi hampir seluruh Jalan Sukolilo – Prawoto.

“Salah satu faktor utamanya bisa dari gundulnya hutan Kendeng akibat galian C mas, selain itu juga sedimentasi aliran sungai di sana sudah parah,” ujar AKP Sahlan saat dihubungi melalui saluran telepon, Minggu petang,(27/11/ 2022).

Adapun dari banjir bandang tersebut, AKP Sahlan mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa satupun. Akan tetapi ada dua desa yang sangat terdampak banjir bandang itu yakni area Desa Wegil dan Prawoto.

"Ada dua lokasi yang paling terdampak banjir bandang daerah Wegil dan Prawoto, tapi untuk korban jiwa tidak ada,” tegasnya.

Data yang didapatkan dari Kapolsek Sukolilo, banjir sudah mulai surut sekitar pukul 18.00 WIB. Banjir bandang itu hanya berlangsung sekitar setengah jam saja.

(LISWANTO)