Warga Dusun Pecangaan Desa Winong Keluhkan Kepala Desa Yang Selalu Absen Dalam Musdus

PATI- Warga RW 03 Dusun Pecangaan Desa Winong keluhkan Kepala Desa Ujok Budiyanto yang selalu absen dalam setiap Musdus yang diselenggarakan oleh warga. Mereka mengeluhkan seolah desa Winong Kecamatan Winong kabupaten Pati ini tak punya pemimpin lagi.

Malam itu Rabu pukul 19.30 wib, 12 Oktober 2022, warga dusun 03 selenggarakan musdus, namun acara yang disentralkan di Aula Balai Desa tersebut, kepala desa tak ada di tempat dengan alasan yang tak jelas. Hal demikian tak hanya terjadi sekali dua kali, namun berkali-kali.

Tercatat 33 peserta yang Hadir Dalam acara Musdus tersebut, antara lain adalah Sekretaris Desa (Sekdes), Anggota BPD, LPMD, Bhabinkamtibmas Polsek Winong, Babinsa Koramil Winong, Perangkat Desa, Para ketua RT se RW 03 dan Masyarakat RW 03 Dukuh Pecangaan. 

Musyawarah Dusun (Musdus) ini sendiri dilaksanakan guna membahas usulan-usulan Pembangunan Di Desa Winong untuk tahun anggaran 2023, dan selanjutnya akan dibawa dalam Musrenbangdes (Musyawarah Rencana Pembangunan Desa).

Dalam penelusurannya, awak media mendapatkan banyak informasi terkait sering tidak hadirnya kepala desa Winong di setiap acara musyawarah desa.

Warga merasa tidak puas dan kecewa berat, pasalnya, keinginan warga untuk menyampaikan uneg-uneg (usulan usulan) secara langsung kepada kepala desa tak terakomodir.

 Tak hanya itu, warga juga ingin menanyakan langsung dalam hal pembangunan dan pengelolaan anggaran dana desa (DD) di desa Winong, namun lagi-lagi warga jadi kecewa lantaran Kades tak hadir dalam musyawarah Dusun.

"Padahal dalam undangan yang bertema 'Musyawarah Dusun Menuju Musrenbangdes 2023' tersebut terpampang jelas nama  lengkap tanda tangan dan stempel Kades Winong, Ujok Budiyanto, tertanggal 7 Oktober 2022, tapi kok ya nggak hadir, heran saya!", keluh Ulin salah seorang peserta musdus dengan nada kecewa.

Arip (26) Salah seorang peserta Musyawarah Dusun mencoba bertanya kepada Sekdes desa tersebut, perihal alasan kades kenapa tidak hadir dalam Setiap rapat musdus RW 03?

Sekdes hanya menjawab singkat dengan nada kesal,  "mbuh loro mbuh nok ndi, mau gimana lagi? tak samperin di rumahnya juga tidak pernah ada, padahal dalam undangannya itu tanda tangan kepala desa, bahkan tak telpon handphone-nya nggak akif", jawab Sekdes (sekretaris desa).

(Indra)

0 Komentar

bumdes
Redaksi https://www.pertapakendeng.com/2023/02/redaksi.html