Bhabinkamtibas Polres Tegal Monitoring Munculnya Wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK)
POLRES TEGAL – Bhabinkamtibas Polres Tegal terus melakukan monitoring munculnya wabah penyakit kuku dan mulut (PMK) pada sapi yang kini sudah terjadi Kabupaten Tegal.
Kegiatan tersebut dalam rangka Operasi Aman Nusa II Candi tahun 2022 tentang penanganan PMK
Salah satu yang dimonitoring adalah saat melakukan pengecekan vaksinasi PMK yang berhasil dilaksanakan pemerintah di Desa Dukuhtengah, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Rabu 6 Juli 2022 kemarin.
Kegiatan pemberian vaksinasi tersebut juga turut dihadiri oleh Kades Dukuhtengah diwakili oleh perangkat desa, Lukman Nuropik, Kapolsek Bojong yang diwakili oleh Kanit Patroli Aipda Fernando, Penanggung Jawab wilayah Kecamatan Bojong bidang Peternakan, Khairudin, petugas pelaksana vaksin PMK Kabupaten Tegal, Andreas dan sejumlah 5 Mahasiswa IPB Bogor.
Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa’at melalui Kasi Humas, Ipda Untung Heru mengatakan, pelaksanaan kegiatan vaksinasi PMK pada sapi terbagi menjadi 2 tim.
“Tim 1 terdiri dari 4 orang dan tim kedua terdiri dari 5 orang,” ujarnya, Kamis 7 Juli 2022.
Menurutnya, ada beberapa syarat yang bisa dilakukan vaksinasi PMK kepada sapi diantaranya yakni sapi untuk dipelihara, sapi yang tidak diperuntukan untuk hewan kurban dan merupakan daerah zona hijau dari kasus PMK.
“Sementara, untuk wilayah kecamatan Bojong, baru dilaksanakan di Desa Dukuhtengah lantaran keterbatasan vaksin PMK yang hanya sejumlah 62 dosis atau baru divaksinasi sejumlah 62 ekor,” ungkapnya.
Vaksinasi pada sapi, lanjut Ipda Untung Heru, menjadi salah satu pencegahan utama PMK.
“Mudah-mudahan langkah ini bisa menjadi solusi yang tepat bagi sapi yang terkena PMK,” tegasnya. Tutu kata.
(Yati)
0 Komentar