Yayasan Menara Kudus Somasi Kethoprak Yang Melakonkan Sisi Negatif Sunan Kudus.
KUDUS-pertapakendeng.com, Rabo, 19/01/22/, Yayasan Menara Kudus merasa keberatan dengan cerita kethoprak yang melakonkan tentang Sunan Kudus yang bersifat menyudutkannya.
Secara umum selama para seniman Kethoprak menampilkan perdebatan dengan Sunan Kalijaga selalu menjelek-jelekan sunan Jakfar Shodiq. Hal ini berdampak menurunnya para penziarah Walisongo.
Dengan alasan tersebut, Yayasan Menoro Kudus memberikan somasi kepada paguyuban kethoprak Wahyu Manggolo yang dipimpin Mogol asal Desa Jakenan Kabupaten Pati.
Apa benar setiap cerita yang menyangkut Sunan Kudus seperti itu. Dalam hal ini, Mahesa Adni dari Yayasan Menara Kudus mempertanyakan kebenaran tentang cerita.
Tersebarnya cerita ini, masyarakat kota Kudus merasa resah yang akhirnya PFKPP Pati menanggapi dengan mengadakan workshop untuk membedah cerita sebenarnya dan bertanggung jawab atas cerita yang sudah membudaya di kalangan masyarakat.
Dari pelaku seni dan sutradara dalam merangkum cerita tidak tahu asal usul cerita tersebut, itu hanya warisan dari kakek moyang, adapun kebenarannya juga tidak tahu.
Pihak Yayasan Menoro Kudus berharap, agar para pelaku seni benar benar menggali cerita tersebut, jangan sampai ada pembelokan sejarah.
Hal ini agar tidak menjadi pembunuhan karakter seorang wali di Tanah Jawa.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada titik temu dari narasumber dan perserta yang lain, karena acara ini selesai sampai pada tgl 20/1/2022.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati, diwakili oleh Kepala Seksi Kebudayaan Jatmiko.
Jatmiko berpesan kepada semua ketua kethoprak dalam menyikapi cerita kontroversi supaya mencari solusi terbaik demi menjaga marwah kethoprak yang ada di eks karesidenan Pati.
pertapa. kendeng.com, Ki Suro Manguntop,
bersambung.
0 Komentar