Pada MT 1, Beberapa Wilayah Di Kabupaten Grobogan Sudah Mulai Panen.

GROBOGAN, pertapakendeng.com, Mengawali musim tanam pertama (MT1), beberapa wilayah di kabupaten Grobogan sudah mulai panen. 

Pasalnya petani yang bisa panen lebih awal dibanding petani lainnya itu rata - rata disebabkan pada waktu tanam lebih awal. 

Disamping itu tidak banyak kendala baik air maupun pupuk. 

Hal tersebut dibenarkan oleh Dr. Sunanto selalu Plt Kepala Dinas Pertanian kabupaten Grobogan.

Pihaknya juga memberikan keterangan bahwa oleh karena MT1 masuk musim penghujan baik sawah teknis maupun non-militer tehnis semua tidak ada kendala untuk kebutuhan air tanaman padi. 

• Dandim 0721/Blora Bersama Forkopimda Ikuti Tanam Padi Serentak Nasional yang Dipimpin Presiden RI
• DPP PPDI Merah Putih Musyawarah Dengan Dirut Padigital Bahas Progam Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani
• Panen raya Desa Brekat Kecamatan Tarub Kabupaten Tegal Jawa. Tengah
• Melalui Vidio Telekonferensi Bupati Grobogan Bersama Presiden RI Prabowo Subianto Mengikuti Kegiatan Panen Raya Padi di 14 Propinsi

Adapun panen padi di awal tahun baru 2022 telah diawali dibeberapa daerah di Kabupaten Grobogan diantaranya Desa Rajek Kecamatan Godong dengan luas panen 237 hektar. Dengan tanaman padi varietas Inpari 32, sedangkan harga GKP Rp 4.900/kg.

Misalkan di daerah lain terjadi penurunan harga GPK bisa dibilang wajar. Mudah - mudahan sampai MT1 selesai harga GPK masih dikisaran Rp. 4.500 itu petani sudah untung.Terang Sunanto. 

Untuk kecamatan Godong dan Penawangan rata - rata irigasi tehnis, termasuk Penawangan dan Purwodadi bagian barat  seperti desa Genuksuran. Ngembak, Cingkrong juga bisa panen lebih awal

Sedangkan panen MT 1 rata - rata menggunakan Combine Harvester bantuan pemerintah baik TA 2020 dan 2021.

(Imam )