Pondok Roudlotul Muta'allimat Dan Paris Putri Laksananakan Tradisi Golok-golok Mentok Khas Kudus
Kudus – Tradisi yang tak lekang oleh zaman yakni "Golok-golok Mentok" merupakan tradisi asli Kudus menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Tradisi golok-golok mentok ini diadakan setiap malam ke-12, bulan Rabi’ul Awwal.
Kegiatan ini adalah merupakan kegiatan bersama antara pengurus pondok Rodlotul Muta'allimat dan Pengurus Persatuan Remaja Islam (Paris) Putri Jetak Kedungdowo Kaliwungu Kudus
Siti Muzayanah selaku Pengasuh Pondok Roudlotul Muta'llimat mengatakan "Kegiatan Golok-golok Mentok merupakan tradisi memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW yang harus kita jaga dan lestarikan. Karena tradisi ini merupakan bentuk kecintaan kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Jadi dengan adanya tradisi ini, anak-anak dikenalkan sedini mungkin. Harapan kami bisa meneladani akhlak Rasulullah SAW sejak dini agar terbentuk pondasi keimanan, akhlaq yang baik dan sifat yang terpuji,” ujarnya.
Siti Muzayanah juga menambahkan Tradisi ini biasa diikuti oleh anak-anak perempuan. Ada lagu yang sering dinyanyikan, lagu Ciptaan KH. Abdul Fatah Alm. Selaku Pengasuh Pondok Roudlotul Muta'allimat.
Adapun Liriknya adalah "NU Pengajian Kami, Untuk Putri Sejati, yang bertempat di Desa yang Suci Hidup kami seluruh duniawi.
Peringatan Maulid Nabi yang mulia junjungan kita.
Ramai Rakyatkan dengar gembira, hatur salam semoga diterima, mendapat rahmat selalu bahagia.
Hidup aman sentosa sejahtera bersama.
Tuhan maha kaya melimpahkan kita 2 X.
Amin Ya Amin Kurnia dan jasa 2 X.
Bulan Maulid, bukan yang utama, bulan lahirnya gusti Nabi kita.
Hari isnen Nabi dilahirkan dengan cahaya Gilang gemilang.
Siti Aminah itu ibunya. Sayyid Abdullah itu ayahnya.
Bulan Maulid bulan kelahiran Nabi,.. Nabi besar akhir pesuruh ilahi.
Muhammad pangkal kesejahteraan membasmi kemungkaran dan kejahatan.
Hai umat Islam, bangun dan sadar, mengikuti jejak Nabimu Reff 2 X.
Dunia islam serentak memperingati hari maulid Nabi dengan riang hati.
Muhammad pangkal kesejahteraan. Membasmi kemungkaran dan kejahatan.
Amin - Amin ya Amin 6 X, Ya Allah Robbal Alamin.
Aman - Aman - Aman 6 X, Indonesia Tetap Aman"
Demikian itu lagu / syair yang dibuat oleh beliaunya KH. Abd. Fatah Alm yang selalu dibaca setiap malam tanggal 12 Robi'ul Awwal akan dimulainya acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW," pungkasnya.
Terpisah Ketua Paris Putri Taufiqotul Muna mengatakan "Bahwa kegiatan Ini merupakan tradisi memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW yang harus kita jaga dan lestarikan. Karena tradisi ini merupakan bentuk kecintaan kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Jadi dengan adanya tradisi ini, anak-anak dikenalkan sedini mungkin. Harapannya bisa meneladani akhlak Rasulullah SAW,”
Biasanya tempat golok-golok mentok terbuat dari anyaman bambu/menjalin dan biasanya diisi jajan pasar, dan diatasnya dikasih bendera Merah Putih, melambangkan Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambahnya.
Sementara itu Keisya Kamila selaku ketua Pondok Roudlotul Muta'allimat mengatakan "Peringatan tradisi golok-golok Mentok didukuh Jetak Kedungdowo diperingati dengan cara anak-anak membawa bekal sendiri-sendiri dari rumah, kemudian sebagian dikumpulkan kepada Pengurus Pondok setelah itu dibagi rata para pengunjung yang hadir,"
Sementara itu Sayyidatul Musyarofah dan Novita Putri Fadilla yang merupakan pengurus Pondok Roudlotul Muta'allimat dan Paris Putri mereka sangat senang dengan kegiatan ini, karena merupakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dikemas secara apik dan menarik,"
“Tradisi ini merupakan tradisi yang sangat unik dan sudah sejak zaman dahulu Mbah sampai ibuk kami sehingga sekarang, selalu diadakan di Pondok Roudlotul Muta'llimat Jetak Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus sehingga sekarang. Oleh karena tradisi itu yang mengandung kearifan dan budaya lokal daerah setempat. Maka sepatutnya kita sebagai generasi muda ikut menjaga dan melestarikan tradisi tersebut,” ujarnya.
Reporter ; Luqman
0 Komentar