Replikasi Perpusdes "Melati" Desa Jati Kulon Kudus Juara 1 Tingkat Jawa Tengah
Kudus - Desa Jati Kulon Kecamatan Jati Kabupaten Kudus Jawa Tengah, pada awal bulan September 2021 mendapat penghargaan dalam lomba replikasi Perpustakaan Desa (Perpusdes) percontohan terbaik se-Jawa Tengah. Perpusdes Jati Kulon mengambil tema "Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial". Kudus, Selasa 28 September 2021.
Adapun pengertian, tujuan dan Peran Perpustakaan. Menurut UU Perpustakaan pada Bab I pasal 1 menyatakan Perpustakaan adalah institusi yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam, mengelolanya dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan.
Berbijak dari hal tersebut maka perpustakaan Desa Jati Kulon mengajak para warga Desa Jati Kulon khususnya dan masyarakat Kudus pada umumnya untuk dapat mengakses kegiatan di Perpusdes Jati Kulon untuk Kegiatan yang positif.
Dalam wawancara media Setya Karunia Sari Selaku Ketua pengurus Perpusdes Desa Jati Kulon mengatakan "Perpustakaan Melati Desa Jati Kulon merupakan salah satu Perpusdes replikasi dan percontohan yang ada dikabupaten Kudus. Adalun kemarin yang ikut lomba secara daring perpusdes mewakili Kabupaten Kudus ada 5 Desa yaitu ; Desa Jati Kulon, Loram Wetan, Janggalan, Tumpang Krasak, dan Gulang,"
Pada ada awal bulan September 2021 kemarin dalam lomba replikasi Perpusdes se-Jawa Tengah yang di ikuti oleh beberapa Kabupaten / Kota Se-Jawa Tengah. Al-Hamdulillah yang menjadi juara 1 diraih oleh Desa Jati Kulon. Dalam perlombaan tersebut kami mengambil tema "Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Oleh karena itu kami mohon dukungan dan Do'a restu serta peran serta dari semua pihak semoga kami dalam lomba Perpusdes ditingkat Nasional bisa menjadi juara 1 Amin.
Lebih lanjut Mbak Sari mengatakan "Bahwa Perpusdes juga aktif mengadakan bimbingan belajar (Bimbel), mengaji, pelatihan kreasi untuk anak usia SD dan SMP, untuk ibu-ibu warga Desa Jati Kulon kita juga mengadakan pelatihan pembuatan desain label untuk para pelaku UMKM, kami juga mengadakan pelatihan membatik, pelatihan pembuatan Eco Enzyme dan Fashion,"
Pada awal mula kita dapat bantuan Eco Enzyme dari Pemda Kudus (dari Dinas PKLH) dan Nusantara kita serahkan ke Desa lalu digunakan untuk penyemprotan lingkungan warga dan setelah disemprotkan ternyata warga pada pagi hari udara terasa sejuk dan segar. Kemudian kita berinisiasi untuk membuat sendiri dengan pelatihan ibu-ibu warga Desa Jati Kulon untuk membuat Eco Enzyme tersebut," tambah Sari.
Dalam pembuatan Eco Enzyme para ibu-ibu membuat dengan sekala besar karena hasil dalam pembuatan Eco Enzyme tersebut akan disumbangkan untuk Desa dan warga Desa, dan selebihnya akan kita jual kemasyarakat," pungkasnya.
Sementara Selvina Hermin (mbak Selvi) selaku pengelola Perpusdes mengatakan "Kami dan temen-temen pengelola perpustakaan akan selalu berusaha untuk memajukan Perpusdes "Melati" Desa Jati Kulon demi yang terbaik untuk Perpusdes Desa kami,"
"Dalam bimbingan belajar dan mengaji saya dibantu oleh Bu Setya Karunia Sari, Safira Nur Isnaeni, Kholifah Nur Aeni dan teman-teman yang lain, kami bertekad untuk memajukan dan mencerdaskan anak-anak yang ada di Desa Jati Kulon," ujarnya.
Sementara itu Safira Nur Isnaeni selaku pengelola perpusdes mengatakan "Bahwa dimasa pandemi kemarin kami prehatin dengan kondisi anak-anak dalam belajar secara daring. Oleh karena itu kita berinisiatif untuk mengadakan bimbingan belajar (Bimbel) anak usia SD dan SMP dengan menggunakan Wifi yang ada diperpusdes Melati.
Lebih lanjut Safira mengatakan bahwa bimbel yang kita laksanakan dalam satu minggu kita laksanakan dua kali yakni pada hari Selasa dan Jum'at. Adapun waktu pelaksanaanya sekira pukul 15.30 - 17.00 WIB,"
Pada bulan Agustus kita juga dapat kunjungan kerja dan bantuan buku-buku dari Bupati Kudus. Beliau melihat situasi dan kondisi Perpusdes Desa Jati Kulon, sekaligus memberi arahan dan masukan untuk para pengurus Perpusdes "Melati" agar dalam menjalankan tugasnya dikerjakan dengan ikhlas," ucapnya.
Ditempat yang lain Hery Supriyanto Kades Jati Kulon dia mengatakan "Bahwa semua kegiatan diperpusdes kita fasilitasi dengan Aplikasi Web Side dan sarana prasarana untuk menunjang kegiatan perpusdes tersebut.
Kades juga mengatakan "Kedepan untuk menunjang sarana dan prasarana Perpusdes "Melati" kita juga akan menganggarkan di RAPBDes sebesar Rp 110.000.000,- untuk membangun gedung Perpusdes, karena selama ini tempat Perpusdes kurang memadai untuk dijadikan tempat kegiatan Perpusdes yang cukup padat kegiatan,"
Kemarin awal bulan September 2021 Perpusdes Melati Jati Kulon menjadi replikasi Perpusdes percontohan dan Al-Hamdulillah mendapat juara 1 tingkat Jawa Tengah. Ini semua tidak lepas dari semua kegiatan Perpusdes yang di Aplood lewat aplikasi Perpusdes. Semakin banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh Perpusdes maka semakin banyak poin yang didapatkan. Kemarin juga mendapat bantuan dari Perpusdes Pusat 1 unit Komputer dan 3 buah Kardus buku-buku," tambahnya.
Kami atas nama Pemdes Jati Kulon mengapresiasi pengurus dan pengelola Perpusdes "Melati" kami salut dan bangga karena kegiatan yang diselenggarakan penuh etos yang tinggi penuh tanggung jawab. Kami dari pemdes Jati Kulon hanya memfasilitasi sarana prasarana saja. Kegiatan yang diadakan mulai dari Bimbel, mengaji, pelatihan, dan pembinaan UMKM Semua gratis tidak dipungut biasa apapun, karena berbasis pada pengabdian masyarakat," pungkasnya
(Luqman)
0 Komentar