Bupati Jepara, Dian Kristiandi Apresiasi Gerakan Jalan Lurus Gelar Bincang Malam
JEPARA - pertapakendeng.com, Selasa, 28/09/2021.
PEMILU menjadi momentum tepat bagi kita untuk turut serta mempertahankan atau mengganti sirkulasi roda pemerintahan ke arah yang lebih berkualitas.
Mewujudkan pemilu yang bersih dan berintegritas menjadi tanggung jawab semua elemen bangsa. Tidak hanya berada di tangan pemerintah, penyelenggara pemilu maupun kontestan, melainkan semua warga negara bertanggungjawab untuk mewujudkan pemilu yang bersih tersebut. Hal ini disampaikan oleh Bupati Jepara, Dian Kristiandi, saat membuka bincang malam yang diselenggarakan oleh LSM Gerakan Jalan Lurus (GJL), di D’Anglo, Sabtu (25/9/20210 malam.
Bincang malam yang mengambil tema 'Mewujudkan Pemilu Yang Bersih, Adil Dan Jujur Tanpa Money Politik' ini, juga menghadirkan penyelenggara pemilu di Kabupaten Jepara. Baik KPU maupun Bawaslu, serta perwakilan partai politik dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di kota ukir.
“Untuk menghasilkan output yang baik dari pemilu, maka prosesnya pun harus dilakukan dengan baik, untuk itu adalah tanggungjawab kita bersama untuk mewujudkannya", ujar Andi, sapaan akrab Dian Kristiandi.
Andi menambahkan, bahwa peran pendidikan politik kepada masyarakat tidak melulu menjadi tugas partai politik dan penyelenggara pemilu, tetapi juga pihak-pihak lain seperti LSM dan Ormas.
“Kami mengapresiasi LSM termasuk GJL ini yang telah ikut serta memberikan pendidikan politik kepada masyarakat”, imbuh politisi PDIP ini.
Lebih lanjut Andi mengungkapkan, bahwa undang-undang sebenarnya sudah mengatur sedemikian rupa agar tidak terjadi money politik.
"Bahwa undang-undang sebenarnya sudah mengatur sedemikian agar tidak terjadi money politik, akan tetapi, nyatanya hal itu masih juga terjadi, ini menjadi tugas kita bersama agar pemilu menghasilkan produk yang baik", tandasnya.
Sementara, Ketua Gerakan Jalan Lurus Jepara, H. Ali Shodiqin, S.Ag. menyampaikan, "memang sudah menjadi tugas kita bersama sebagai bagian dari bangsa ini, untuk mengedukasi masyarakat agar terwujud politik tanpa uang, demi melahirkan penyelenggara negara yang bersih dan berwibawa, sebagaimana cita-cita GJL akan lahirnya Ratu Adil", pungkasnya.
(Sumber: Riyanta)
Editor/Publisher: Sumadi
0 Komentar