Pasar Desa Karangaji Kedung Jepara Perlu di Perluas

 

Kurang Layak Pasar Desa Karangaji Kedung Jepara Perlu di Perluas

Redaksi pertapakendeng.com

Jepara Rabu 26 Mei 2021

Pasar desa Karangaji, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, yang terletak di pinggir jalan tanggul kali Lanang yang berada di Jl. Pecangaan-Kedung Km. 7, desa Karangaji Rt. 16/Rw. V, Kecamatan Kedung,  Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, adalah pasar yang di kelola  oleh KOPERASI PASAR (KOPPAS) “MANDIRI AL BAROKAH” dengan susunannya adalah  

1. Ketua : Mustain

2. Sekretaris : Noor Salim

3. Bendahara : Shohiful Adnan

Pasar ini pembangunannya  mendapatkan anggaran dari KemenkopUKM dan perijinannya berdasarkan ijin dari Pemdes di era petinggi Mufaiduddin, S.Pd., saat menjabat di tahun 2007-2013.

Tanah yang ditempati bangunan pasar desa Karangaji adalah  tanah milik Provinsi Jawa Tengah, yang di bawah Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Serang Lusi Juana (BPSDA Seluna).

Berdasarkan wawancara kami, Selasa, 25/5/2021, dengan bendahara koperasi pasar desa Karangaji Shohiful Adnan mengatakan,”Pendapatan hasil dari retribusi pedagang dan parkir setiap bulan, hanya berkisar Rp. 2.800.000,-, dan Rp. 800.000,- kami setorkan ke kas desa, serta sisanya buat membayar gaji pegawai pasar,  setoran parkir ke Dishub Jepara dan masuk ke kas koperasi, namun koperasi masih bertanggung jawab atas biaya pemeliharaan dan perawatan pasar. Hasil yang kami peroleh dari pasar desa dan pasar ikan yang dikelola oleh koperasi hasilnya sangat minim,” katanya.

• Tahap Pemadatan Dimulai, Alat Berat Diturunkan di Lokasi Pembangunan Jalan Makadam
• Sedih! 4 Orang Anak di Sorek Satu Ditinggal Ibunya untuk Selama-lamanya, Sedangkan Sang Ayah dalam Tahanan
• Ketua PWI Pusat Dkk Dilaporkan ke Kejati Jawa Timur Atas Dugaan Korupsi Dana CSR 6 Milyar
• Peringati Hari Pers Nasional Wartawan Jepara Gelar Diskusi Bangun Kolaborasi dan Soliditas

Namun ketika awak media kami menelusuri area pasar, tampak kondisi pasar memang kurang layak, kondisi lapak pedagang kurang tertata baik, drainase, sarana dan prasarana pendukung juga kurang terawat dan terpelihara, onggokan sampah menumpuk, kubangan air dan lalu lintas di pagi hari di depan pasar juga membuat kemacetan, karena pedagang yang hampir 200 orang serta pengunjung pasar meluber hingga bahu jalan.

Saat kami menemui petinggi (Kepala Desa) Karangaji, Abdillah Fadlol, S.Pd., yang  menjabat sejak tahun 2013 menjelaskan, pihak pemdes sendiri sudah siap, merencanakan dan akan menganggarkan keuangan desa, untuk memperluas area pasar dengan membuat semacam pasar apung, yang akan dibangun di atas tanggul dengan pondasi di samping sungai kali Lanang.

“Saya sudah siapkan anggaran desa, untuk memperluas pasar Karangaji dan pasar ikan, agar pasar semakin layak, luas dan bisa mengurai kemacetan di jalan raya depan pasar, serta untuk meningkatkan PADes,” katanya.

Dia menambahkan bahwa setoran uang dari koperasi pasar sebesar Rp. 800.000,-/per bulan, saya pergunakan untuk stimulan bagi 5 pos yandu di  desa Karangaji.

(Sumber: Eko)

Editor : Sumadi